Lirik lagu bahagia seringkali dicari oleh para
netizen. Alunan musiknya yang santai dan liriknya yang penuh makna
menjadikannya lagu favorit untuk selalu di play. Ada banyak lirik yang
mengarah pada lagu bahagia. Misalnya seperti lirik lagu bahagia bersamamu di
bawah ini.
Lirik Lagu Bahagia Bersamamu
Bahagiaku
bersamamu
Senang bila dekat denganmu
Kamu mahluk yang aku tuju
Yang lainnya ku tidak mau
Genggam
erat tanganku sayang
Dan jangan pernah kau lepaskan
Karena aku butuh bimbingan
Cinta ku jangan kau lewatkan
Bahagia
aku bila bersamamu
Tenang hatiku dalam pelukanmu
Tetap denganku hingga kau menua
Hingga memutih rambutmu
Senang
hatiku hidup bersamamu
Belahan jiwa jagalah diriku
Karena denganmu damai lah hatiku
Menualah bersamaku
Genggam
erat tanganku sayang
Dan jangan pernah kau lepaskan
Karena aku butuh bimbingan
Cinta ku jangan kau lewatkan
Bahagia
aku bila bersamamu
Tenang hatiku dalam pelukanmu
Tetap denganku hingga kau menua
Hingga memutih rambutmu
Senang
hatiku hidup bersamamu
Belahan jiwa jagalah diriku
Karena denganmu damai lah hatiku
Menualah bersamaku
Bahagia
aku bila bersamamu
Tenang hatiku dalam pelukanmu
Tetap denganku hingga kau menua
Hingga memutih rambutmu
Senang
hatiku hidup bersamamu
Belahan jiwa jagalah diriku
Karena denganmu damai lah hatiku
Menualah bersamaku
Sumber: Musixmatch
Bisakah Lagu Bahagia Dijadikan Sebagai Tolak Ukur?
Pernahkah kamu bertanya-tanya apakah
lirik lagu bahagia yang dinyanyikan seseorang itu bisa dijadikan sebagai tolak
ukur tentang kondisinya? Jika iya, kamu perlu melanjutkan membacamu pada
artikel ini.
Ketika seseorang menyanyikan lagu
bahagia, sebenarnya itu bisa dijadikan sebagai tolak ukur bahwa dia sedang
bahagia. Mungkin kamu akan bertanya-tanya, bagaimana cara memastikan bahwa
seseorang yang sedang menyanyikan lagu bahagia memang benar-benar sedang
bahagia?
Tolak Ukur bahwa Seseorang Bahagia
Sudah tahukah kamu sebenarnya apakah
bahagia itu? Apa saja sih sebenarnya yang bisa dijadikan tolak ukur bahwa
seseorang itu sebenarnya bahagia?
Kedua pertanyaan itu mungkin jarang
kamu tanyakan selama ini. Namun ada baiknya jika kamu menyadari tentang tolak
ukur bahwa kondisi seseorang itu sedang bahagia atau tidak sejak dini.
Pengetahuan ini akan bermanfaat untukmu dan orang-orang di sekitarmu.
Sebagaimana yang disebutkan di atas
bahwa menyanyikan lagu bahagia bisa dijadikan tolak ukur bahwa seseorang itu
bahagia. Akan tetapi ada hal yang lebih
utama dari pada sebuah lagu, yaitu akhlak. Untuk lebih jelasnya mari simak
ulasan tentang dua hal yang bisa dijadikan tolak ukur bahwa seseorang bahagia
atau tidak, berikut ini.
1.
Akhlak yang Baik
Sadar atau tidak, sebenarnya orang yang berakhlak baik itu dia
berada dalam kondisi bahagia. Mungkin kamu pernah mendengar bahwa orang baik
selalu dimusuhi, lalu bagaimana mungkin orang yang selalu dimusuhi tetap berada
pada kondisi bahagia?
Wajar saja jika kamu menanyakan hal ini. Peristiwa yang tidak
mengenakkan bagi seseorang bisa saja membuatnya melakukan akhlak yang tidak
baik. Meskipun demikian, sesungguhnya dia akan tetap bahagia ketika akhlaknya
baik.
Bagaimanapun situasi dan kondisinya, seseorang yang bahagia akan
selalu berakhlak baik. Tentunya berakhlak baik yang dimaksud di sini yaitu yang
sesuai dengan syariat agama Islam (Al-Qur’an dan sunnah). Misalnya yaitu jujur,
amanah, malu, menjaga kesucian, bertanggung jawab, menjauhi semua yang
diharamkan oleh Allah SWT, dll.
Dengan begitu, orang yang bahagia akan selalu menolak berbagai
keburukan melalui kebaikan akhlaknya. Pada akhirnya akhlak yang baik akan membuat
seseorang mendapatkan kebahagiaan di dunia dan akhirat. Sebagaimana yang
diterangkan pada Hadits Tirmidzi berikut.
“Sesungguhnya
di antara orang-orang yang paling aku cintai dan paling dekat tempat duduknya pada
hari kiamat denganku yaitu orang-orang yang paling baik akhlaknya.”
2.
Lirik Lagu Bahagia
Selain dari akhlak yang baik, biasanya kebahagiaan seseorang akan
tercermin melalui lirik lagu yang sedang dinyanyikannya. Seseorang yang sedang
bahagia cenderung akan mengucapkan perkataan yang menunjukkan kebahagiannya.
Begitu juga jika kondisi seseorang ketika sedang sedih, maka dia
akan menyanyikan lagu yang berisi tentang kesedihan-kesedihan. Bahkan setiap
kata yang diucapkan pada lirik lagu bisa jadi merupakan luapan isi hatinya yang
sudah lama terpendam.
Itulah hal-hal yang bisa kamu jadikan
tolak ukur tentang kondisi seseorang. Diantara kedua hal tersebut, akhlak yang
baik ini lebih bisa kamu andalkan untuk mengetahui kondisi seseorang. Karena
seseorang bisa saja pura-pura bahagia dengan menyanyikan lagu bahagia agar
tidak ada yang mengetahui kondisinya sesungguhnya. Semoga bermanfaat.
Post a Comment
Post a Comment